Komputer maupun perangkat nonkomputer dapat
digunakan untuk mengakses jika memenuhi syarat tertentu. Misalnya komputer
harus memiliki modem, jaringan komputer, dan beberapa alat pendukung yang lain.
Sarana dan alat pendukung pengakses internet yang diperlukan bergantung pada
cara Anda mengakses internet. Misalnya, jika Anda menggunakan computer dengan
sarana wifi, tentu Anda tidak lagi memerlukan kabel ethernet atau kabel jaringan.
Secara garis besar, terdapat beberapa cara pengaksesan internet. Cara-cara yang
lazim digunakan di Indonesia sebagai berikut.
- Mengakses menggunakan jaringan LAN (Local Area Network). Cara ini banyakdigunakan di warung internet dan perkantoran.
- Mengakses menggunakan laptop dengan sarana wifi. Cara ini marak digunakan di kafe, mal, kompleks pemerintahan, dan kampus. Tempattempat yang dapat digunakan untuk mengakses internet dengan wifi biasa diberi keterangan hotspot area.
- Mengakses menggunakan metode dial up. Dial up berarti memanggil ke nomor tertentu untuk memperoleh koneksi internet. Dengan metode ini Anda dapat mengakses internet menggunakan komputer pribadi yang telah dilengkapi modem. Anda dapat menggunakan berbagai jenis modem, misalnya modem USB, Asymmetric Digital Subsciber Line (ADSL), dan modem berupa telepon seluler.
- Mengakses menggunakan telepon seluler. Selain digunakan sebagai sarana komunikasi dan modem, sekarang banyak beredar telepon seluler yang dapat digunakan untuk mengakses internet.
Pada uraian berikut, Anda dapat menyimak lebih jauh
aneka sarana yang diperlukan agar dapat mengakses internet.
A. Perangkat keras dan Lunak Internet
1. Perangkat
Keras
Perangkat keras jaringan komputer dapat
dikategorikan menjadi dua kelompok, yaitu peranti pengguna akhir (end-user device)
dan peranti jaringan (network device). Peranti pengguna akhir merupakan
perangkat keras yang berhubungan langsung dengan pengguna komputer (user),
seperti komputer, scanner, dan printer. Peranti pengguna akhir
dapat berdiri sendiri tanpa terhubung ke jaringan, tetapi akan lebih optimal
jika terhubung ke jaringan. Agar terhubung, peranti pengguna akhir memerlukan
peranti lainnya, yaitu peranti jaringan. Peranti jaringan terbagi menjadi
beberapa peralatan dengan fungsi-fungsi tertentu. Peranti yang termasuk peranti
jaringan, antara lain network card, repeater, hub, switch,
dan router. Fungsi peralatan-peralatan tersebut dapat Anda pelajari pada
Tabel berikut.
Peralatan
|
Deskripsi
|
Network Card
|
Network card mengontrol komputer saat mengirim data ke jaringan ataupun
mengambil data dari jaringan. Setiap komputer yang terhubung pada jaringan
memerlukan Network Land. Network card yang umum digunakan adalah Ethernet
Card atau LAN Card.
|
Repeater
|
Oleh karena setiap media transmisi data pasti memiliki hambatan, sinyal
yang dikirimkan pasti mengalami perlemahan. Repeater berfungsi
memperkuat sinyal saat mengalami perlemahan sehingga sinyal data dapat diterima
dengan baik. Repeater diperlukan setiap kabel sepanjang 100 meter.
|
Hub
|
Hub
memiliki beberapa port,
yaitu sambungan ke komputer. Apabila sebuah paket data tiba pada sebuah port,
paket tersebut akan diduplikasi dan disebarkan ke setiap port yang
ada.
|
Switch
|
Switch
berfungsi
mengalihkan jalur transmisi data dari satu port ke port lainnya.
Berbeda dengan hub yang menduplikasi paket data ke seluruh port yang
ada. Switch hanya menghubungkan portpor yang sesuai dengan
tujuan data tersebut.
|
Bridge
|
Bridge menghubungkan komputer dalam jaringan dengan cara yang sama seperti switch.
Berbeda dengan switch, bridge menentukan hubungan antara satu port
dengan alamat tertentu. Pada awal penggunaan, bridge akan mengirimkan
sinyal ke seluruh port, kecuali port pengirim. Ketika sinyal balasan
dari port yang sesuai alamat diterima, bridge akan menyimpan informasi
tersebut dan mengasosiasikan alamat dan port tersebut.
|
Router
|
Router merupakan peranti jaringan yang meneruskan paket data antarjaringan.
Sebuah router minimal terhubung pada dua buah jaringan LAN atau WAN atau LAN
dengan jaringan ISP-nya. Router dapat menentukan rute tercepat suatu paket
data dan mampu mengidentifikasi alamat IP suatu komputer.
|
Selain itu terdapat beberapa perangkat keras untuk mengakses Internet antara lain adalah sebagai berikut:
a. Komputer
Seperti yang telah Anda kenal, komputer adalah alat serbaguna
yang banyak membantu kehidupan manusia. Selain digunakan untuk mengerjakan
tugas sekolah, Anda dapat menggunakan komputer untuk mengakses internet. Komputer
yang Anda perlukan tidak harus mewah.
b. Kartu Jaringan
Sarana ini digunakan jika Anda mengakses komputer
yang terhubung dengan Local Area Network (LAN). Cara pengaksesan ini banyak dilakukan
di kantor, gedung pemerintah, dan warnet (warung internet). Kartu jaringan
(Network Interface Card/NIC) digunakan sebagai jembatan penghubung komputer ke
jaringan. Anda dapat menjumpai dua jenis NIC yaitu NIC yang bersifat fisik dan
NIC yang bersifat logis.
c. Modem
Modem merupakan singkatan dari modulator
demodulator. Modem digunakan jika dua buah komputer ingin berkomunikasi jarak
jauh. Modem berfungsi mengubah sinyal digital menjadi sinyal analog pada sisi
pengirim. Selanjutnya, modem juga mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital
pada sisi penerima. Modem bekerja menggunakan dua komponen utama, yaitu
modulator dan demodulator. Modulator bertugas mengubah sinyal informasi digital
ke dalam sinyal pembawa (carrier) dan siap untuk dikirimkan. Sinyal pembawa
bersifat analog. Demodulator bertugas memisahkan sinyal informasi dari sinyal pembawa
yang diterima. Hal ini dilakukan agar sinyal informasi dapat diterima dengan
baik. Karena modem menggabungkan
kemampuan modulator dan demodulator, modem mampu melakukan komunikasi dua arah.
Meskipun terkenal sebagai alat komunikasi pada komputer, modem juga digunakan pada
berbagai alat komunikasi yang lain. Alat komunikasi ini misalnya VSAT dan Microwave
Radio.
Saat bekerja, modem mengubah data digital dari
komputer menjadi sinyal analog. Sinyal analog ini dikirimkan melalui media
telekomunikasi semisal telepon dan radio. Setibanya di modem tujuan, sinyal
analog tersebut diubah kembali menjadi sinyal digital. Sinyal digital inilah
yang diolah kembali oleh komputer penerima. Saat ini banyak beredar berbagai
jenis modem. Anda dapat memilih modem internal, modem Universal Serial Bus
(USB), modem telepon seluler, modem Asymmetric Digital Subscriber Line (ADSL),
wifi, atau pun modem lainnya.
1)
Modem Internal
Modem jenis ini dipasang pada slot ekspansi pada
motherboard komputer. Kecepatan rata-rata modem internal untuk melakukan download
adalah 56 kbps. Karena kondisi jaringan telepon, kecepatan rata-rata modem
internal di Indonesia hanya berkisar 30 kbps saja. Penggunaan modem internal
memberikan beberapa keuntungan misalnya hemat tempat, harga lebih ekonomis, dan
tidak membutuhkan adaptor sehingga lebih ringkas.
2) Modem USB dan Telepon Seluler
Modem USB maupun
modem telepon seluler diletakkan di luar casing komputer. Modem USB biasa
dihubungkan menggunakan port USB, sedangkan modem telepon seluler dihubungkan menggunakan
kabel data, infra merah, atau bluetooth.
3) Modem Assymetric Digital Subsciber Line (ADSL)
Modem ADSL
marak digunakan di Indonesia. Mungkin Anda mengenal modem ADSL dengan nama
modem Speedy Telkom. Modem ADSL biasa dihubungkan ke komputer menggunakan kabel
ethernet (Anda dapat mengenal lebih jauh tentang Ethernet pada CD Lampiran Bab
I). Selain itu, modem ADSL juga dilengkapi dengan alat bernama splitter. Splitter
berfungsi sebagai pemisah jalur telepon sehingga jalur telepon dapat digunakan
untuk bertelepon sekaligus melakukan koneksi internet.
4) Wifi
Seperti
yang telah disebutkan, laptop jenis tertentu dilengkapi wifi. Dengan wifi,
laptop dapat digunakan untuk mengakses internet di area hotspot. Sebagian besar
peralatan wifi bekerja pada frekuensi 2,4 GHz (gigahertz) hingga 5,8 GHz.
Kecepatan akses internet menggunakan wifi bahkan mampu menembus angka 54 Mbps.
5) Modem Kabel
Modem
kabel digunakan untuk menghubungkan komputer dan tv kabel. Jaringan tv kabel
ini juga dapat digunakan untuk menghubungkan komputer ke jaringan internet.
Bahkan menurut penelitian, kecepatan akses internet yang tersambung menggunakan
modem kabel lebih tinggi dibanding internet yang tersambung menggunakan modem
dial up.
2. Perangkat
Lunak
a.
Sistem Operasi
Sistem operasi adalah sebuah penghubung antara
pengguna dari komputer dengan perangkat keras komputer. Sebelum ada sistem
operasi orang hanya mengunakan komputer dengan menggunakan sinyal analog dan
sinyal digital. Seiring dengan berkembangnya pengetahuan dan teknologi manusia,
sistem operasi ikut berkembang, sehingga pada saat ini terdapat berbagai sistem
operasi dengan keunggulan masing-masing.
b.
Browser
Web browser adalah perangkat lunak atau software
yang digunakan untuk membuka halaman web. Sarana ini memungkinkan Anda
melakukan kegiatan yang berhubungan dengan internet, misalnya membaca isi web,
memasukkan komentar, menyalin gambar, bahkan menyalin film. Dengan software
tersebut Anda dapat mengunjungi situs pendidikan, situs ilmu pengetahuan,
bahkan menonton televisi online. Jika ingin mengunjungi aneka situs tersebut,
Anda harus dapat mengoperasikan web browser.
c.
Email
E-mail atau electronic mail (surat elektronik) merupakan salah satu media
pengirim pesan melalui internet. Apabila Anda ingin mengirimkan pesan kepada seseorang,
Anda harus menulis menggunakan komputer yang digunakan sebagai media pengiriman
pesan. Pengiriman dan penerimaan e-mail menggunakan prosedur standar yang disebut
protokol. Protokol untuk pengiriman disebut Simple Mail Transfer Protocol (SMTP).
Protokol untuk penerimaan e-mail disebut Post Office Protocol (POP).
B. ISP
Internet Service Provider (ISP) adalah perusahaan yang menyediakan internet
untuk dapat diakses oleh masyarakat. Masyarakat dapat berlangganan secara
individu maupun berkelompok. Sebagian ISP menggunakan kabel telepon untuk
memberikan akses internet. Saat ini banyak ISP di Indonesia. Bahkan, pada tahun
2007, tercatat lebih dari 100 ISP resmi. ISP resmi memperoleh izin dari
MENKOMINFO. ISP-ISP ini bergabung dalam organisasi Asosiasi Penyelenggara Jasa
Internet Indonesia (APJII). Jika suatu saat Anda ingin berlangganan internet
menggunakan jasa ISP, Anda dapat mengikuti aturan-aturan berikut.
- Meminta formulir untuk menjadi pelanggan.
- Mengisi formulir. Biasanya formulir dikumpulkan dengan dilengkapi fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP), fotokopi rekening listrik, air, atau telepon. Kelengkapan ini biasa digunakan untukmemastikan bahwa calon pelanggan benar-benar bertempat tinggal di lokasi yang disebutkan.
- Mengembalikan formulir dan membayar biaya administrasi.
- Pihak ISP akan memberikan username dan password. Username dan password digunakan sebagai pembuka akses internet.
- Jika berlangganan RT/RW-net, pelanggan memerlukan peralatan tambahan semisal Wajanbolic e-goen.
Secara umum, ISP di Indonesia menggunakan teknologi berikut.
- Sambungan ke internet menggunakan kecepatan yang sangat tinggi (beberapa ISP di Indonesia menggunakan kecepatan hingga beberapa Gbps).
- Sambungan internet disambungkan ke router besar semisal Cisco atau Juniper Network. Router ini digunakan untuk mengatur komunikasi antara internet dan pelanggan.
- Biasanya ISP menggunakan server. Server ini digunakan untuk keperluan web, mail, dan sebagainya. Sebagian server ISP menggunakan sistem operasi yang bersifat open source.
C. Jenis-Jenis Koneksi Internet
a. Dial Up
Layanan jenis ini merupakan layanan akses internet melalui kabel telepon.
Anda membutuhkan dial up modem untuk layanan jenis ini. Umumnya, ISP
membagi layanan ini dalam beberapa jenis paket layanan, seperti personal dial-up
dan corporate dial-up. Personal dial-up umumnya ditujukan bagi
para pengguna akses internet yang hanya mengaktifkan internet apabila
diperlukan dan rata-rata hanya beberapa jam sehari. Adapun corporate dial-up
diperuntukkan bagi perkantoran yang pengguna internetnya cukup tinggi. Untuk
memperoleh layanan akses internet, tentunya Anda perlu melakukan pendaftaran
terlebih dahulu. Anda cukup mendatangi perusahaan penyedia jasa internet dan melengkapi
persyaratan administrasi. Selanjutnya, Anda akan diberi user name dan password
yang dapat Anda gunakan untuk mengakses internet. Terdapat pula paket
layanan instan yang seakan-akan tidak mengharuskan Anda melakukan
registrasi, yaitu telkomnet instan yang disediakan PT. Telkom.
Sebenarnya, proses registrasi telah dilakukan ketika Anda memasang saluran
telepon dan biaya akses internet digabungkan dalam tagihan telepon.
b.
Mobile Access
Mobile Access merupakan layanan akses internet yang dapat Anda peroleh secara mudah dan
praktis melalui perangkat telepon selular Anda. Untuk menggunakan layanan ini,
Anda memerlukan telepon selular yang mendukung
teknologi mobile access, baik telepon selular berbasis CDMA ataupun
GSM. Selain telepon selular, terdapat pula mobile access modem yang
dapat Anda gunakan untuk akses internet menggunakan komputer. Anda dapat
memanfaatkan layanan mobile access melalui komputer pribadi,
notebook/laptop, PDA, telepon selular, dan perangkat lainnya yang menunjang.
Perlu Anda perhatikan layanan ini terbatas pada lingkup kerja (coverage area)
dari operator telepon selular tersebut.
c.
Hotpsot
Hot Spot adalah istilah yang diberikan kepada suatu lingkup area tertentu
yang di dalamnya Anda dapat terhubung ke internet. Jadi, untuk memperoleh akses
internet, Anda tinggal menghubungkan komputer Anda, biasanya laptop/notebook
yang mendukung teknologi Wi-Fi. Hot spot umumnya terdapat pada area umum
tertentu, seperti mall, bandara,
kampus, dan café.
d.
DSL
DSL menggunakan saluran telepon sebagai media tansmisi data. Akan tetapi,
frekuensi yang digunakan berbeda dengan frekuensi suara sehingga saluran
internet dan saluran telepon dapat digunakan secara bersamaan. Kecepatan transmisi
data yang ditawarkan layanan DSL ini jauh lebih cepat dibandingkan layanan dial-up.
Untuk beberapa area tertentu, layanan transmisi (downstream) sudah dapat
diakses dengan kecepatan hingga 3 Mbps. Bandingkan dengan layanan dial-up yang
hanya memiliki kecepatan hingga 56 KBps. Saat ini, di Indonesia baru PT. Telkom
yang menyediakan paket layanan ini melalui paket Speedy.
e.
Leased Line
Jaringan internet leased line artinya jaringan yang tersedia untuk mengakses
internet selama 24 jam sehari. Hal ini berbeda dengan dial up, di mana akses
internet hanya tersedia pada saat kamu melakukan hubungan ke ISP. Oleh karena
itu jaringan leased line juga sering disebut sebagai jaringan dedicated line,
yaitu jaringan yang dikhususkan untuk koneksi internet. Jaringan leased line
dapat menggunakan jaringan telepon, kabel khusus untuk internet, maupun koneksi
wireless. Untuk jaringan yang menggunakan kabel, tersedia layanan ISDN dan DSL.
Perhatikan uraian berikut ini! ISDN merupakan komunikasi melalui jaringan
telepon yang dapat memisahkan aplikasi suara (data analog) dengan data nonsuara
seperti teks, gambar, dan video (data digital) pada jaringan yang sama. ISDN
dikembangkan pada jaringan telepon. Modem ISDN tidak mengubah data digital
menjadi data analog atau sebaliknya seperti pada modem dial up (tidak ada
proses modulasi dan demodulasi). Modem ISDN hanya memproses data digital antara
komputer dengan jaringan ISDN. Kecepatan transfer data dengan layanan ini
mencapai 128 kbps, lebih cepat bila dibandingkan dengan kecepatan koneksi dial
up.
Referensi :
Muhson, Ali., Suryadi, Lalu. 2010. Teknologi Informasi dan Komunikasi Kelas XI
untuk SMA/MA. Jakarta: Pusat Perbukuan Kementrian
Pendidikan Nasional.
Novian,
Agung., Abdullah, Dudung. 2010. Praktis
Belajar Teknologi Informasi dan Komunikasi Kelas XI. Jakarta: Pusat
Perbukuan Kementrian Pendidikan Nasional
0 comments :
Posting Komentar